Ini cerita singkat yang berkaitan dengan akal bulus anak yang takut ketahuan kalau dia tidak menyetorkan tabungan harian di sekolah.
Setiap pagi saat akan pergi sekolah sudah pasti uang jajan dan tabungan di berikan. Namun hari ini ketahuan juga, kalau anakku Alya ini menghabiskan uang tabungan untuk jajan.
Saat ibunya bertanya apakah pagi tadi tabungannya sudah diserahkan kepada guru. Dia langsung membawa tas dan mencoba menyembunyikannya. Lalu ibunya membuka tas dan memeriksa buku tabungan tersebut uangnya tidak ada dan jumlah tabungannya tidak bertambah.
Ibunya hanya terdiam sesaat dan hanya menatapnya ......raut wajah Alya berubah merah, sedikit ketakutan. Lalu dia dengan cepat berlari untuk mencari neneknya. Setelah bertemu neneknya tanpa basa-basi segera meminta sejumlah uang yang sama dengan yang di berikan oleh ibunya.
Setelah menerima uang dari neneknya, lalu dia kembali menghampiri ibuya dan berkata " oh bu ini uangnya kaka lupa nyimpan, keselip di buku," katanya.
Akupun tersenyum karena ada yang salah dengan uang tersebut. Tadi pagi ibunya tidak memberikan uang dengan jumlah pecahan ribuan. Namun anak ini tetap yakin karena dengan jumlah yang sama.
Akupun menegur ibunya agar tidak memarahi dia. Kemudian dia berlari menuju pohon kersen di belakang rumah, dimana disana sudah banyak teman-temannya sedang memetik buah kersen.
Neneknya kemudian datang dan berkata " alya barusan meminta uang buat ngisi tabungan, takut di marahi sama ibu, Soalnya tadi kaka lupa malah beli es krim di sekolah "
Setelah ibunya menjelaskan yang terjadi, neneknya pun tertawa.
Comments
Post a Comment